BAGIKAN BERITA- PT Jasa Marga memproyeksikan bahwa puncak arus balik mudik Lebaran 2024 akan terjadi pada rentang tanggal 13 hingga 15 April mendatang.
Direktur Utama Jasa Marga, Subakti Syukur, menyatakan bahwa volume lalu lintas dari pemudik atau kendaraan arus balik yang keluar dari Jakarta pada periode H-7 hingga H1 Lebaran, yang berlangsung dari tanggal 3 hingga 11 April 2024, telah mencapai angka sebanyak 1,5 juta kendaraan.
Subakti menegaskan bahwa angka arus balik mudik tersebut merupakan hasil pencatatan dari empat Gerbang Tol Utama, termasuk GT Cikampek Utama, GT Kalihurip Utama, GT Ciawi, dan GT Cikupa.
Ia menjelaskan bahwa total volume lalu lintas pemudik ini diperkirakan akan kembali bersama-sama menuju wilayah Jabodetabek dalam waktu yang singkat selama periode arus balik yang diperkirakan akan mencapai puncaknya pada hari Senin, 15 April 2024.
Sebelumnya, PT Jasa Marga telah mengimbau masyarakat untuk segera kembali ke wilayah Jabodetabek sebelum puncak arus balik terjadi, dengan tujuan untuk menghindari kemacetan yang parah saat perjalanan pulang.
Perusahaan telah menyiapkan berbagai antisipasi dalam pelayanan arus balik berdasarkan hasil evaluasi, yang tidak hanya meliputi pelayanan lalu lintas, transaksi, preservasi, atau rest area, tetapi juga meningkatkan pelayanan berbasis teknologi.
Subakti menambahkan bahwa Jasa Marga menggunakan teknologi Traffic Counting berbasis radar dan analisis CCTV berbasis kecerdasan buatan (AI) untuk memantau volume lalu lintas dan kapasitas maksimal yang dapat ditampung oleh jalan tol.