Santri di Ponpes Bekas Lokasi Munas PBNU yang Dihadiri Presiden Jokowi, Terpapar Covid-19

- 17 November 2020, 22:00 WIB
Ilustrasi Covid-19*/Pixabay.com
Ilustrasi Covid-19*/Pixabay.com /

BAGIKAN BERITA - Belasan santri Pondok pesantren di wilayah Desa Kujangsari Kecamatan Langensari Kota Banjar Jawa Barat terpapar virus covid-19.

Data dari Gugus Tugas Covid-19 Kota Banjar, 14 santri yang menuntut ilmu di pondok pesantren itu terpapar virus corona. Mereka kini sudah dievakuasi tim medis dan dirawat di dua rumah sakit berbeda di kota tersebut.

"Jumlah yang terpapar ada 13 orang, bertambah lagi satu orang jadi total sampai hari ini ada 14 orang. Semua sudah dievakuasi ke ruang isolasi khusus untuk mendapat perawatan medis," kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Banjar, Agus Nugaraha, Selasa 17 November 2020.

Baca Juga: Reuni 212 Tak Akan Diizinkan Lagi, Begini Penjelasan Polisi

Diduga, pondok pesantren yang dimaksud adalah Miftahul Husa Al Azhar Citangkolo. Ponpes itu pada Januari 2019 sempat menjadi tuan rumah Musyawarah Nasional dan Kongres besar Nahdatul Ulama.

Acara itu dibuka oleh Presiden Jokowi dan Wapres KH Maruf Amin. Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siraj serta sejumlah pengurus PBNU tingkat nasional pun turut hadir.

Belum ada keterangan dari pihak pesantren terkait paparan covid-19. Namun, pemerintah setempat langsung menggelar rapat evaluasi. Pasalnya, pondok pesantren itu memiliki ribuan santri dari berbagai daerah.

Baca Juga: Di ILC Selasa 17 November, IDI Sesalkan Kerumunan Pendukung Rizieq Shihab Langgar Protokol Kesehatan

"Upaya treking langsung kami lakukan dengan melakukan tes swab kepada orang-orang yang kontak erat dengan para santri terkonfirmasi positif covid-19," tutur Agus Nugaraha. ***

Editor: Yusuf Ariyanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x