Fakhri Husaini Murka, Wasit Liga 3 Babak Belur Dikeroyok Pemain, Minta PSSI Tegas: Ini Bukan Kasus Pertama

25 Desember 2021, 14:12 WIB
Fakhri Husaini Murka, Wasit Liga 3 Babak Belur Dikeroyok Para Pemain /instagram.com/coachfakhri/

BAGIKAN BERITA - Mantan pelatih timnas Indonesia U-19, Fakhri Husaini minta PSSI bertindak tegas atas kasus pengeroyokan wasit oleh sejumlah pemain di Liga 3 yang menyebabkan harus dibawa ke rumah sakit akibat babak belur dikeroyok para pemain.

Melalui akun instagram pribadinya, Fakhri Husaini yang juga merupakan mantan gelandang elegan timnas Indonesia di era 90-an, mengatakan bahwa pengeroyokan wasit oleh sejumlah pemain di Liga 3 tidak dibenarkan dan sepakbola tidak mengajarkan hal seperti itu.

"Sepakbola tidak pernah mengajarkan hal seperti ini. Sepakbola mengajarkan KITA nilai-nilai luhur kehidupan," tulis Fakhri Husaini di akun instagram pribadinya yang dilihat redaksi Bagikan Berita pada Sabtu 25 Desember 2021.

Baca Juga: Link Streaming Gratis, Timnas Indonesia VS Singapura di Semifinal Piala AFF 2020 Malam Ini Sabtu 25 Desember

Pada kesempatan itu juga, pelatih Sepakbola Persiba Balikpapan ini, mengungkapkan sejelek apapun wasit, tidak boleh melakukan pengeroyokan.

"Sejelek apapun kepemimpinan wasit, tidak dibenarkan untuk melakukan pemukulan apalagi pengeroyokan," ujarnya.

Fakhri Husaini Murka, Wasit Liga 3 Babak Belur Dikeroyok Pemain, Minta PSSI Tegas: Ini Bukan Kasus Pertama

Di akhir tulisannya, pria kelahiran Aceh ini meminta PSSi sebagai otoritas tertinggi sepakbola di Tanah Air untuk bersikap tegas dan bijaksana.

Baca Juga: 2 Hari Lagi Datang ke Bandung, David da Silva Pilih Nomor Punggung 25 di Persib, Ini Alasannya

"PSSI, ini bukan kasus pertama, bertindaklah dengan tegas dan bijaksana demi masa depan sepakbola INDONESIA????????????," pungkasnya.

Seperti diketahui, kejadian barbar telah terjadi di Liga 3, ketika Romi Daeng Rewa wasit yang memimpin pertandingan antara Gasma Enrekang dan PS Nene Mallomo Sidrap dalam final Liga 3 Sulawesi Selatan dikeroyok para pemain pemain inti dan cadangan PS Nene Mallomo.

Peristiwa memilukan itu, terjadi di Stadion Bumi Massenrempulu, Enrekang Sulawesi Selatan, pada Jumat 24 Desember 2021. Akibatnya wasit mengalami luka-luka disekujur tubuhnya dan harus dirawat di rumah sakit terdekat.

Baca Juga: Sudah Sepakat dengan PSS Sleman, Ini alasan Wander Luiz Belum Diumumkan Secara Resmi Ke Publik

Tampak dari video yang viral tersebut, Romi Daeng Rewa wasit dianiaya dan dikeroyok Wasit tersungkur tak berdaya, namun masih mendapat pukulan bertubi-tubi dari para pemain PS Nene Mallomo.

Pengeroyokan itu, akhirnya berhenti setelah polisi dibantu pemain Gasma Enrekang, dan panitia pertandingan, bisa menenangkan emosi para pemain PS Nene Mallomo dan laga tersebut akhirnya dihentikan usai kejadian tersebut.***

Editor: Ali Bakti

Tags

Terkini

Terpopuler