dr. Zaidul Akbar Cerita Keajaiban: Kuasa Allah, Bertahun-tahun Tak Punya Keturunan, Akhirnya Dikabulkan

31 Oktober 2021, 14:03 WIB
Lakukan hal ini jika kamu kesulitan memiliki keturunan atau jika memiliki penyakit berat lain menurut dr. Zaidul Akbar /Tangkapan layar instagram @zaidulakbar

BAGIKAN BERITA – Keturunan merupakan anugerah yang dititipkan sang Pencipta kepada hamba-Nya.

Secara harfiah, keturunan merupakan individu baru dari generasi sebelumnya yang bertujuan untuk meneruskan generasi selanjutnya.

Menurut dr. Zaidul Akbar, selain faktor medis, ternyata keikhlasan juga mempengaruhi terjadinya keturunan tersebut.

Baca Juga: Hati-Hati ketika Hamil, Jangan Sampai Anak Mengalami Gangguan Penyakit Ini, dr. Zaidul Akbar Ungkap Sebabnya

Pada zaman ini banyak sekali penyakit berat yang terjadi pada manusia, mulai dari susah memiliki keturunan, auto imun, hidrosefalus dan masih banyak lainnya.

Dikutip dari kanal YouTube dr. Zaidul Akbar Official yang diunggah pada tanggal 26 Juni 2021, dia berbagi cerita tentang bagaimana penyakit-penyakit berat tersebut dapat disembuhkan.

dr. Zaidul Akbar bercerita tentang sulitnya salah satu ibu yang berada di Tanggerang memiliki keturunan, bahkan dia sudah divonis tidak bisa memiliki keturunan.

Baca Juga: Pengajuan KUR Bank Mandiri Semakin Mudah, Pinjaman hingga Rp50 Juta Tanpa Jaminan dengan Bunga 3 Persen Saja

Tapi kuasa Allah, Allah membuktikan kuasanya melalui janin yang ia kandung sekarang.

Lalu dr. Zaidul Akbar bertanya, apa dasar yang membuat hal itu terjadi? ibu itu pun menjawab “Modal utama saya itu hanya pasrah dan tawakal kepada Allah,”.

Lebih lanjut dr. Zaidul Akbar berkata, “Kenapa itu tidak dijadikan sebagai premis utama ketika seseorang ingin mendapatkan sesuatu keinginan atau hajatnya, kenapa tidak pasrah dan tawakal diawal,”

Baca Juga: Catat, Begini Mudahnya Pengajuan KUR Bank Mandiri, Bisa Pinjam Rp50 Juta Tanpa Jaminan dan Bunga 3 Persen

Dirinya menjelaskan, banyak orang orang yang mengandalkan begitu banyak ilmu dan pengetahuannya untuk mencapai suatu tujuan.

Tapi, Allah belum mau memberikan tujuan itu karena dia belum menyerahkan dirinya kepada Allah.

“Ketika anda membuat resep mungkin ada jahe, kunyit, madu, dan sebagainya, ketahuilah yang memberikan kehendak untuk resep tadi bisa memberikan kebaikan dan manfaat adalah Allah,” ucap dr. Zaidul Akbar

Jika konsep tauhid tersebut kita tanamkan dan benamkan dalam diri kita, maka kita akan paham bahwa sebenarnya bukan herbal tapi kehendak Allah yang dapat menyembuhkan.

Baca Juga: Celine Evangelista Pasrah 'Difitnah' Ibunya: Apa Pun yang Dia Bilang Tentang Aku, Ya Terserah Mamah Aja

Banyak orang yang memakan herbal seperti jahe, madu, dan segala macam, tapi jika Allah belum berkehendak maka akan dibiarkan terus oleh Allah.

Menurut dr. Zaidul Akbar, hal tersebut merupakan bagian dari kasih sayang Allah kepada mereka, karena Allah tidak ingin diduakan dan dijadikan nomor kesekian.

Kalau Allah berkehendak, hanya dengan satu gelas air saja Allah sembuhkan kita, maka kita akan sembuh.

“Betapa banyak orang yang sembuh dengan sedekah, betapa banyak orang yang sembuh dari penyakitnya dengan puasa, betapa banyak orang yang sembuh dengan shalat malam dan seterusnya,” ucap dr. Zaidul Akbar.

Baca Juga: Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan Akan Berkunjung ke Indonesia Tahun Depan, Jokowi: Kita Tunggu

Jadi menurut dr. Zaidul Akbar, akar dari sebuah kesehatan atau pengobatan itu adalah ketauhidan, yang mana hal itu tidak ada dalam pengobatan yang dibawa oleh orang-orang barat.

Ada yang bermanfaat dari mereka, tapi banyak yang hilang dari juga dari sisi-sisi pengobatan tersebut.

Kita bukan hanya butuh data bahwa misalnya kunyit mengandung bahan pencegah kanker atau sebagainya, tapi yang harus kita pahami adalah betapa besar kasih sayang Allah yang memberikan kebutuhan agar manusia hidup sehat melalui benda-benda yang diciptakan-Nya.***

Editor: Ahmad Taofik

Sumber: Youtube dr. Zaidul Akbar

Tags

Terkini

Terpopuler