Masih Nekat Mudik? Inilah Jadwal Operasi Ketupat Polri, Siapkan 333 Titik Penyekatan Sepanjang Lampung - Bali

3 Mei 2021, 10:41 WIB
Ilustrasi persiapan Operasi Ketupat*/EVIYANTI PR /EVIYANTI PR/

BAGIKAN BERITA - Menghadapi padatnya mobilitas warga yang mudik lebaran, Polri akan menggelar Operasi Ketupat mulai 6 Mei hingga 17 Mei 2021 mendatang. 

Operasi Ketupat ini bertujuan untuk guna menciptakan suasana kondusif, aman dan tertib pada Ramadhan hingga Idul Fitri 1442/Hijriah di masa pandemi COVID-19.

Sebelumnya, pemerintah telah mengeluarkan larangan mudik karena dikhawatirkan akan terjadi lonjakan kasus Covid-19. 

Baca Juga: Jadwal Acara TV RCTI Senin 3 Mei 2021: Ikatan Cinta, Hafidz Indonesia, Amanah Wali 5

Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin, menyebutkan, dalam Operasi Ketupat ini Polri melalui Korlantas Polri menyiapkan 333 titik penyekatan untuk mengantisipasi mudik lebaran.

"333 titik penyekatan telah disiapkan dan tersebar sepanjang wilayah dari Lampung hingga Bali," kata Ramadhan dikutip Bagikan Berita dari Antara News, Senin 3 Mei 2021. 

Ia menjelaskan, 333 titik penyekatan itu merupakan titik-titik "check point" yang disiapkan oleh aparat kepolisian yang tersebar di beberapa perbatasan provinsi dan perbatasan kabupaten.

Baca Juga: Sering Duet dengan BCL Ariel Noah Ternyata Sering Terbawa Perasaan

"Juga di titik-titik penyekatan di jalan arteri ataupun di jalan tol," ujarnya.

Ramadhan juga menyampaikan, sebelum Operasi Ketupat dilaksanakan, Polri telah melaksanakan Operasi Keselamatan 2021 yang digelar dari tanggal 12 sampai 25 April 2021.

Operasi Keselamatan ini berfokus pada sosialisasi larangan mudik kepada masyarakat guna memutus mata rantai penularan COVID-19 di Tanah Air.

Polri berupaya menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk menunda mudik dan mengisi lebaran berkumpul bersama keluarga di rumah saja. Upaya ini dilakukan agar Indonesia tidak seperti India yang kini diterjang oleh 'tsunami' COVID-19.

Baca Juga: Ngeri, Protes Warga Myanmar Berujung Tembakan kepada Demonstran, Menewaskan Delapan Orang

Tsunami COVID-19 di India terjadi setelah masyarakatnya yang mayoritas beragama Hindu melakukan ritual keagamaan di sepanjang Sungai Gangga.

"Operasi keselamatan ini memiliki target memutus mata rantai penyebaran COVID-19. Mencegah masyarakat melaksanakan mudik lebaran 2021 yang tujuannya untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19," ujar Ramadhan.

Menurut data sementara dari Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, kekuatan personel yang dilibatkan dalam Operasi Ketupat 2021 sekitar 166.734 orang. Jumlah ini merupakan personel gabungan yang terdiri atas, 834 personel Mabes Polri, 93.336 personel Polda jajaran, 72.564 personel instansi terkait. Jumlah tersebut masih fluktuatif, kemungkinan ada penambahan.

Baca Juga: Gempa Bumi 5.7 Skala Richter Guncang Kepulauan Mentawai, Warga Mengaku Terkejut

Adapun personel instansi terkait yang dilibatkan yakni 13.332 personel TNI, 10.449 personel Dishub, 10.772 personel Satpol PP.

Operasi Ketupan 2021 juga melibatkan personel dari Dinas Kesehatan sebagai 7.402 orang, 6.330 anggota Pramuka, 2.379 anggota Linmas, 1.210 petugas Jasa Raharja, 2.301 petugas Basarnas dan 18.389 personel lainnya.***

Editor: Ahmad Taofik

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler