Memanas Lagi, Israel Kembali Serang Suriah, Kali Ini Pelabuhan Latakia Dihantam Rudal

7 Desember 2021, 10:36 WIB
Ilustrasi, serangan udara israel ke Suriah /Pixabay/

BAGIKAN BERITA - Memanas Lagi, Israel kembali menyerang targetnya di Suriah, kali ini pelabuhan Latakia Dihantam rudal pada Selasa 7 Desember 2021 dini hari WIB.

Melalui pesawat udaranya, Israel menyerang pelabuhan Latakia, Suriah dengan beberapa rudal yang menyebabkan hancurnya beberapa kontainer dan kebakaran hebat di lokasi.

Serangan udara dengan menggunakan rudal ke pelabuhan Latakia, Suriah ini, sampai berita diturunkan belum dilaporkan adanya korban jiwa.

Baca Juga: Mudah, Cepat dan Berkah Serta Angsuran Ringan, Alhamdulillah Dapat Pinjaman Modal Rp500 Juta dari KUR BSI

Seperti dilansir AFP yang mengutip dari sumber militer bahwa serangan Israel dilakukan pada dini hari dengan beberapa rudal.

"Sekitar 01.23 hari ini, Israel melakukan agresi udara dengan beberapa rudal," ungkap sumber militer.

Namun masih menurut sumber yang sama, serangan udara tersebut bisa dipukul mundur oleh pasukan Suriah, bahkan api yang berkobar sudah dipadamkan.

Baca Juga: Link Live Streaming Liga Champions Real Madrid Vs Inter Milan: Inter Siap Balas Kekalahan di Matchday ke-1

"Pertahanan udara kami memukul mundur agresi Israel di Latakia." ujarnya.

Seperti diketahui, serangan rudal Israel dalam beberapa bulan terakhir adalah bagian dari perang bayangan yang disetujui oleh Amerika Serikat.

Target sasarannya adalah tiga pusat komando Iran, diantaranya di pelabuhan Latakia, pangkalan di divisi ketujuh angkatan darat Suriah.

Baca Juga: Ingin Punya Modal Usaha Tanpa Jaminan Rp15 Juta? Buruan Datang ke PNM Mekaar Khusus perempuan, Ini caranya

Kemudian satu lagi adalah fasilitas militer rahasia yang digunakan sebagai tempat pertemuan sejumlah delegasi senior Iran.

Israel memberi pesan kepada Iran bahwa negara Yahudi tersebut tidak akan mentoleransi Suriah yang dijadikan alat bagi Iran untuk menyerang Israel..***

Editor: Ali Bakti

Sumber: AFP

Tags

Terkini

Terpopuler