Parah, Ternyata Babi Ngepet Hanya Rekayasa Ustadz Adam Ibrahim, Penyebar Hoax Kini Sudah Ditangkap Polisi

- 29 April 2021, 13:34 WIB
Polisi membongkar kuburan babi ngepet untuk menghindari terjadinya kerumunan warga.
Polisi membongkar kuburan babi ngepet untuk menghindari terjadinya kerumunan warga. /Dok. PMJ News

Lalu, muncul inisiatif untuk mengarang bahwa ada babi ngepet. Dia bersama depalan orang lainnya kompak membuat cerita seolah-olah telah menangkap babi ngepet. 

"Cerita ini berawal dengan adanya cerita masyarakat sekitar merasa kehilangan uang Rp 1 juta, ada yang Rp 2 juta. Tersangka ini bekerja sama dengan kurang-lebih delapan orang, mengarang cerita tersebut, seolah-olah babi ngepet itu benar. Ternyata itu rekayasa tersangka dan teman-temannya," jelasnya.

Untuk babinya sendiri, kedelapan orang tersebut membeli secara online dari seseorang pecinta binatang. 

Baca Juga: Beredar Video Diduga Munarman Berjudul ' Balada Cinta Sekjen FPI: 20 Jam Bersama Lily Sofia' Check In di Hotel

"Tersangka merekayasa dengan memesan secara online seekor babi dari pencinta binatang," ujarnya.

Menurut Imran, tersangka sudah membuat resah masyarakat dan mengundang kerumunan warga. 

Tersangka akan dijerat pasal berlapis terkait berita bohong dan pelanggaran protokol kesehatan. ***

Halaman:

Editor: Ahmad Taofik


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah