Korut Krisis Pangan, Kim Jong Un Perintahkan Warganya Konsumsi Daging Anjing

- 19 Agustus 2020, 11:37 WIB
Presiden Korea Utara, Kim Jong Un.
Presiden Korea Utara, Kim Jong Un. /Reuters

BAGIKAN BERITA - Para pemilik anjingdi Korea Utara kini tengah khawatir akibat perintah Presiden mereka, Kim Jong Un yang memperbolehkan warganya memakan daging anjing. 

Hal ini menyusul akibat terjadinya krisis pangan yang dialami Korea Utara.

Berdasarkan laporan PBB, Korea Utara mendapat sangsi Internasional dan rezim program rudal nuklir. 

Baca Juga: Jadwal Acara ANTV Hari ini Rabu 19 Agustus 2020, Jangan Lupa Tonton Bawang Putih Berkulit Merah

 Kim Jong Un memutuskan untuk memberikan perintah kepada rakyat Korea Utara (Korut) untuk memakan daging anjing peliharaan mereka, mengatasi krisis kelaparan yang kini tengah melanda negara tersebut.

Kim Jong Un menyebutkan jika hewan peliharaan telah melanggar hukum, kini pemilik anjing pun dibuat khawatir.

"Pihak berwenang telah mengidentifikasi rumah tangga yang memiliki anjing peliharaan dan memaksa mereka untuk menyerahkannya atau dengan paksa menyita dan meletakkannya," kata seorang sumber kepada surat kabar Korea Selatan Chosun Ilbo, dikutip Bagikan Berita dari Daily Mail.

Baca Juga: Hore, Kawasan Wisata Gunung Rinjani Kembali Dibuka

Pemilik anjing khawatir hewan peliharaan mereka akan diambil secara paksa untuk dijadikan makanan di tengah sulitnya bahan pangan yang telah melanda Korea Utara.

Beberapa anjing yang telah berhasil ditangkap telah dijual ke kebun binatang, sementara beberapa diantaranya dijual ke pemilik restoran.

Artikel Ini Sebelumnya Telah Tayang di Pikiran Rakyat Cirebon dengan Judul : Krisis Kelaparan Semakin Parah, Kim Jong Un Perbolehkan Warga Korut Makan Daging Anjing Peliharaan

Sementara itu, daging anjing dianggap jadi makanan lezat di Semenanjung Korea dan merupakan tradisi yang kini telah memudar seiring berjalannya waktu.

Baca Juga: Jadwal Acara TVRI Hari Ini Rabu 18 Agustus 2020, Tonton Info Terkini Covid 19

Meski demikian, perburuan daging anjing masih terus terjadi, khususnya di daerah Pyongyang, sebab dianggap memberikan energi dan stamina. Daging anjing seringkali diolah menjadi sup pedas dan direbus bersama sayuran.

Sementara itu, perintah Kim Jong Un itu dikecam oleh banyak pemilik hewan, akan tetapi penolakan itu sama dengan pembangkangan kepada sang diktator.*** (Nur Annisa/Pikiran Rakyat Cirebon) 

Editor: Ahmad Taofik

Sumber: Pikiran Rakyat Cirebon


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x