Staf Kedubes Jerman yang Kunjungi Markas FPI Berujung Minta Maaf dan Penyesalan

21 Desember 2020, 15:05 WIB
Foto viral pegawai Kedubes Jerman Datangi Markas FPI Petamburan. /Twitter.com/@polisipatung/

BAGIKAN BERITA - Staf Kedutaan Besar (Kedubes) Jerman yang mengunjungi markas Front Pembela Islam (FPI) di 

Petamburan pada Jumat, 18 Desember 2020 akhirnya meminta maaf. 

Kedatangan Staf Kedubes Jerman ke Markas FPI, disebut tidak ada urusan diplomatik. Menurut Kepala Perwakilan Kedubes Jerman, stafnya yang berkunjung ke FPI hanya silaturahmi dan atas inisiatif sendiri. 

Baca Juga: Lesti dan Rizky Billar Borong Piala Kiss Awards 2020 Malam Terakhir, Nagita Slavina Hot Mama Terkiss

Malansir Antara News, Kementerian Luar Negeri RI telah memanggil Kepala Perwakilan Kedutaan Besar Jerman, Minggu (20/12), untuk menyampaikan protes terkait kabar kehadiran anggota lembaga diplomatik itu di sekretariat FPI. 

"Dalam pertemuan, Kepala Perwakilan Kedutaan Besar Jerman membenarkan keberadaan staf Kedutaan di sekretariat organisasi tersebut," tulis Kemlu RI dalam sebuah pernyataan resmi yang dikutip pada Senin, 21 Desember 2020. 

Namun, Kepala Perwakilan Kedubes Jerman mengatakan kepada Kemlu RI bahwa keberadaan staf tersebut dilakukan atas inisiatif yang bersangkutan sendiri tanpa diperintahkan ataupun diketahui oleh pimpinan di lembaganya.

Baca Juga: Tiba-tiba, SBY Ingatkan Hal Ini kepada Pemerintah Jokowi

"Kepala Perwakilan Kedubes Jerman sampaikan permintaan maaf dan penyesalannya atas kejadian tersebut," kata Kemlu.

Sebelumnya, beredar kabar mengenai klaim FPI yang menyebut bahwa mereka didatangi oleh perwakilan Kedutaan Besar Jerman untuk tujuan "bersilaturahmi" di sekretariat pusat organisasi tersebut di kawasan Petamburan, Jakarta Pusat.

Kabar tersebut muncul tidak lama setelah kejadian tewasnya enam anggota FPI dalam bentrokan dengan polisi.

Baca Juga: Tak Berkutik, Aldebaran Bingung Jawab Pertanyaan Andin Soal Reyna Bisa Kembali di Ikatan Cinta

Bagaimanapun, Kepala Perwakilan Kedubes Jerman mengatakan kedatangan stafnya itu "tidak mencerminkan kebijakan Pemerintah dan Kedutaan Besar Jerman serta menolak tegas kesan bahwa kedatangan staf Kedutaan tersebut sebagai bentuk dukungan Jerman kepada organisasi tersebut."

Dalam keterangannya, Kemlu RI juga menyebut bahwa Kedubes Jerman telah meminta staf diplomatik yang terlibat untuk kembali ke negaranya sebagai bentuk tanggung jawab atas tindakannya, serta memberikan klarifikasi kepada pemerintah Jerman. ***

Editor: Ahmad Taofik

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler