JLEB! di Depan Para Menteri, Sujiwo Tejo Ucap Syukur Karni Ilyas Masih Hidup Singgung ILC Pekan Lalu

21 Oktober 2020, 09:12 WIB
Ada Apa dengan ILC? Karni Ilyas Bawa-bawa Nama Anak Buah Stalin : Mati Ketawa Cara Rusia. /instagram.com/presidenilc

BAGIKAN BERITA - Indonesia Lawyers Club (ILC) kembali tayang di TvOne, Selasa 20 Oktober 2020 malam, setelah pekan lalu sempat batal. 

Presiden ILC, Karni Ilyas tiba-tiba membatalkan tayangan ILC pekan lalu dan membuat publik bertanya-tanya. 

Namun malam tadi, Karni Ilyas tampil lagi dengan menyuguhkan tema Setahun Jokowi - Ma'ruf: Pandemi hingga Demokrasi dan menghadirkan 12 narasumber. 

Baca Juga: Mengejutkan, Dul Jaelani Dekat dengan Tiara Andini Malah Pacaran dengan Tissa Biani, Ini Profilnya

Hadir sebagai narasumber para menteri, di antaranya Menkopolhukam Mahfud MD, Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko, Kepala BKPM Bahlil, Menkominfo Johny G Plate, dan banyak lagi.

Selain itu, budayawan Sujiwo Tejo juga hadir dan mendapat kesempatan berbicara di depan para narasumber. 

Namun, pertanyaan Sujiwo Tejo rupanya menohok Karni Ilyas. 

"Kenapa Minggu lalu ILC tak tayang, saya bersyukur pak Karni masih hidup," celoteh Sujiwo Tejo kepada Karni Ilyas sebagaimana diberitakan Isu Bogor dalam artikel berjudul Di Depan Anak Buah Jokowi, Sujiwo Tejo Skakmat Karni Ilyas Soal ILC TvOne Batal Tayang Minggu Lalu

Baca Juga: Juventus Menang 2-0 dari Dynamo Kiev di Liga Champions, Ini Ulasannya

"Itu sudah offside, kan saya sudah jelaskan ke publik," jawab Karni Ilyas, lalu dibalas lagi oleh Sujiwo Tejo, "Iya coba jelaskan alasannya kenapa, siapa (diduga pejabat negara) yang telepon," desak Sujiwo Tejo.

Tak lama kemudian, Karni Ilyas kembali mempersilahkan Sujiwo Tejo untuk terus menjelaskan paparannya soal evaluasi Setahun Jokowi - Ma'ruf.

Seperti diberitakan sebelumnya, polemik dibatalkannya acara Indonesia Lawyers Club (ILC) episode Selasa malam 13 Oktober 2020 terus mengundang tanya dan menjadi buah bibir di sejumlah kalangan.

Bahkan, Karni Ilyas selaku pembawa acara ILC TvOne yang sempat dipanggil Menteri Kordinator Bidang Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD, menunjukan kegelisahan dengan menyindir pemerintah di akun twitternya.

Baca Juga: Jadwal Acara RCTI Hari Ini Rabu 21 Oktober, Saksikan Ikatan Cinta dan Putri Untuk Pangeran

Karni Ilyas yang juga jurnalis senior ini tanpa tedeng aling-aling lewat cuitannya menyindir pemerintah karena telah membatalkan acara ILC, ibarat cerita burung Mati Ketawa Cara Rusia.

"Ini cerita era Soviet dipimpin Khrushchev. Tiap musim dingin jutaan burung Soviet mengungsi ke selatan,"

"Suatu waktu burung selatan bertanya, kenapa kalian pada ngungsi ke sini? Burung imigran menjawab, soalnya di utara sekarang kami dilarang berkicau. (Mati Ketawa Cara Rusia)," tulis Karni Ilyas, Minggu 18 Oktober 2020.

Tulisan Karni Ilyas itu menuai reaksi beragam dari para warganet, tanpa kecuali sejumlah tokoh dan politikus ternama tanah air.

Baca Juga: Link Video Klip Lagu TATITUT AYU TING TING, Klik di Sini!

"Saking kerasnya sensor dan represi di Soviet, keluarlah buku satire terkenal itu, Mati Ketawa Cara Rusia,"

"Kayaknya sekarang ini kita bisa memulai buku “Mati Ketawa Cara Indonesia”. Kalau @ILCtv1 juga disensor, Bang @karniilyas ganti judul aja “Indonesia Laughing Club” pasti aman," tulis Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon membalas unggahan Karni Ilyas.*** (Iyud Walhadi/Isu Bogor) 

Editor: Ahmad Taofik

Sumber: Isu Bogor

Tags

Terkini

Terpopuler