Network
BAGIKAN BERITA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI Yunus Nusi sangat menyesalkan tindakan yang dilakukan oknum suporter yang menyalakan flare dalam pertandingan Indonesia vs Bangladesh karena terancam sanksi dari AFC.
Menurut Sekjen PSSI, pihak panitia sudah berusa mencegah para suporter untuk membawa flare karena akan terancam sanksi dari AFC, tapi mereka tetap tidak bergeming.
"Kami sangat menyesalkan kejadian tersebut. Apalagi pertandingan itu masuk dalam FIFA match day, " kata Sekjen PSSI Yunus Nusi seperti dikutip dari ANTARA Kamis 2 Juni 2022.
Baca Juga: Siapkan Formasi terbaik, Persib Bandung Siap Lawan Tanjong Pagar Klub Papan Atas Liga Singapura
Selain itu, Sekjen PSSI menjelaskan bahwa seketat apapun keamanan dalam mengatasi masuknya flare ke stadion, jika niat niat para suporter yang ingin tetap menyalakan akan sulit diatasi.
"Sehebat apapun keamanan untuk menjaga dan memeriksanya, kalau ada niat dari suporter, hal itu sulit diatasi," tambah Yunus.
Pria asal Gorontalo, Sulawesi Utara ini juga mengatakan kemungkinan sanksi denda dari AFC karena para suporter menyalakan flare.
"Kemungkinan akan ada sanksi denda, namun jumlahnya tidak tahu karena saya tidak mau mengira-ngira," ujarnya.
Seperti diketahui, Timnas Indonesia gagal memenangkan pertandingan melawan Bangladesh di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Rabu 1 Juni 2022 malam WIB.
