BAGIKAN BERITA – Setelah Presiden Amerika Serikat menarik seluruh pasukannya dari Afghanistan, Taliban akan segera mengumumkan perintahan baru.
Taliban akan menggelar ucapara kenegaraan di Istana Presiden Afghanistan di Kabul. Hal tersebut diumumkan secara langsung oleh Penguasa Taliban di Afghanistan pada Kamis, 2 September 2021.
Pejabat Taliban Ahmadullah Muttaqi mengatakan, Afghanistan kemungkinan akan dipimpin oleh Pemimpin tertinggi Taliban, Haibatullah Akhundzada.
Haibatullah Akhundzada akan memiliki kekuasaan tertinggi atas dewan pemerintahan, dengan seorang presiden di bawahnya.
Pemimpin tertinggi Taliban memiliki tiga wakil: Mawlavi Yaqoob, putra mendiang pendiri gerakan itu Mullah Omar; Sirajuddin Haqqani, pemimpin jaringan Haqqani yang kuat; dan Abdul Ghani Baradar, salah satu anggota pendiri kelompok tersebut.
Sejak AS mengumumkan penarikan pasukannya, Taliban mencoba menampilkan sikap yang lebih moderat kepada dunia. Kelompok itu berjanji melindungi hak asasi manusia (HAM) dan menahan diri tindakan pembalasan.
Namun, Amerika Serikat, Uni Eropa dan beberapa negara lain meragukan janji Taliban tersebut.