BAGIKAN BERITA-- Inilah kasus terbaru pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Kali ini giliran penggali kubur yang bongkar jenazah Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu memberikan keterangan.
Para penggali kubur jenazah Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu mengatakan bahwasanya saat membongkar makam untuk kepentingan autopsi dilakukan dari tim kepolisian Jakarta.
Selain itu para penggali kubur juga memberikan keterangan kondisi terkini jenazah Tuti dan Amel.
Para penggali kubur itu menyebutkan, jasad Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu, diperiksa masing-masing.
Titi Suhartini dan Amalia Mustika Ratu itu, ditayangkan pada YouTube Yuherda Production berjudul “Kesaksian Penggali Kubur Saat Makam Almarhumah Tuti & Amel Dibongkar untuk Autopsi Ulang,” ditayangkan, Senin, 4 Oktober 2021.
Ketiga penggali kubur Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu diwawancara Yuherda, untuk mengetahui bagaimana suasana penggalian kubur mereka.
Disebutkan penggali kubur, bahwa makam Tuti Suhartini digali pukul 14.00 WIB dan selesai 14.30 WIB, lalu dikuburkan lagi.
Kemudian kubur Amalia Mustika Ratu digali lalu diperiksa.
Baca Juga: Fakta Terbaru Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang: Yosef Telpon Amel di Hari Kejadian
Soal polisi dari mana yang melakukan otopsi jasad Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu itu, ketiga penggali kubur itu hanya mengatakan kemungkinan dari Jakarta dan jumlahnya banyak.
Artikel ini sebelumnya telat tayang di Desk Jabar dengan judul Update Mencari Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Ada Kesaksian Penggali Kubur
Ketika ditanya, kondisi jenazah atau jasad Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu, penggali kubur menjawab “Sudah hancur dan sudah membusuk.”
Namun ketiga penggali kubur itu mengatakan, tidak dapat melihat proses otopsi jasad Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
“Tidak boleh, kami hanya mengangkat ke meja lalu keluar,” katanya.
Setelah selesai otopsinya, kata mereka, jenazah atau jasad Tuti Suhartini dan Amalia Mustika dikuburkan kembali.
Namun menurut mereka, saat otopsi tersebut tidak ada pihak keluarga di lokasi, baik Yosef maupun Yoris.
Sementara itu, kabar terbaru pembunuh ibu dan anak di Subang yakni soal pembongkaran makam korban Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu (Amel Subang).
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar (Kabid Humas Polda Jabar) Kombes Pol Erdi A Chaniago pun berkomentar soal dibongarnya makam korban kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.
Erdi A Chaniago menyebutkan jenazah korban kasus pembunuh ibu dan anak di Subang dibongkar untuk autopsi.
Polisi menyebut autopsi dilakukan untuk mencocokan dengan bukti dan petunjuk baru yang dimiliki penyidik.
Baca Juga: Terjadi Pembunuhan terhadap Ibu dan Anak di Subang, Polisi Sebut Korban dan Pelaku Saling Kenal
"Jadi kenapa kita lakukan autopsi lagi, karena kita sedang mencari kesesuaian antara bukti dan petunjuk yang telah kita temukan yang baru dengan penyebab kematian," ucap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi A Chaniago saat dikonfirmasi, Senin 4 Oktober 2021 hari ini.
Selain itu, kata Erdi, penyidik juga ingin melihat lagi kondisi luka yang dialami oleh Tuti (55) dan Amelia Mustika Ratu (23). Polisi ingin memastikan penyebab luka korban. ***( Kodar Solihat/ Desk Jabar).