BAGIKAN BERITA- Mendaki gunung kini sedang tren dikalangan anak milenial. Namun banyak yang mengabaikan saat mendaki gunung dengan kurangnya persiapan dan juga latihan.
Menurut brand ambassador Eiger Adventure dan juga pendaki belia Khansa Syahla yang sudah mendaki 83 gunung ini menjelaskan, persiapan sebelum mendaki gunung merupakan elemen yang sangat penting, khususnya bagi pendaki pemula.
"Saya butuh persiapan 5 bulan untuk mendaki gunung Rinjani dan 2 bulan untuk mendaki gunung Gede, " ujar Khansa Syahla saat membagikan pengalamannya di acara Journalist Camp PRMN Eiger Adventure di Sari Ater CamperVan Park Kabupaten Subang Jawa Barat pada tanggal 24-25 Agustus 2023.
Pendaki gunung muda Khansa Syahla pelajar SMA Labschool Jakarta yang berusia 17 tahun ini membagikan 9 tips untuk pemula yang ingin mendaki gunung, berikut tipsnya.
1. Dapatkan Izin dari Orang Tua
Ini salah satu faktor penting, harus dapat izin orang tua, alhamdulillah karena ayah dan bundaku suka alam dan suka naik gunung jadi lebih mudah dapat izin.
2. Tentukan Tujuan
Kalau mau naik gunung harus tentukan tujuan, terutama bagi yang belum pernah naik gunung, tidak bisa langsung naik gunung yang tinggi dan sulit.
Harus bertahap, misalnya mau naik Gunung Gede harus tracking terlebih dahulu di daerah Sentul, misalnya jalan sejauh 5 km.
Misalnya mau naik Gunung Rinjani harus naik Gunung Gede terlebih dahulu.
3. Pelajari Ilmu Dasar Berkegiatan di Alam Terbuka
Harus mengetahui ilmu dasar di Alam Terbuka seperti ilmu navigasi darat, Ilmu Survival, Ilmu bertahan hidup.
4. Mempelajari Literatur yang Akan Didaki
Misalnya mau naik Gunung Merbabu, harus tahu ketinggian gunungnya berapa, lewat jalur mana, ada berapa pos, pos yang ada airnya dimana saja. Jadi saat berada dilapangan para pendaki tahu apa yang harus dilakukan apabila ada sesuatu yang tidak diinginkan.
5. Latihan Fisik
Mendaki Gunung itu harus memiliki fisik yang optimal. Dianjurkan latihan fisiknya dengan 3 kali latihan lari minimal 5 km.
Ada juga latihan pernafasan. Dengan latihan fisik bisa melatih mental.
6.Perlengkapan
Harus memiliki perlengkapan yang memadai, seperti perlengkapan dari eiger. Seperti tenda, Baju Gunung, Celana Gunung, baju Dry feet, Jaket, Sepatu Gunung, dan harus disesuaikan dengan operasi pendakian.
Baca Juga: Rekomendasi Wisata Bogor Terbaru 2023 yang Sedang Hits, Cocok Liburan Bareng Keluarga
7. Logistik
Bawa logistik yang memadai, biasanya saat perjalanan panjang yang sampai 12 hari, bikin logistik cadangan.
Bikin logistik cadangan yang seru-seru, biasanya sudah dibikin perpack untuk makan dan minum pagi, siang dan malam. Menu khusus pemula bisa menu yang praktis seperti sarden dan mie.
8. Bikin Rancangan Operasi Pendakian
Bikin perdokumen literasi gunung, kayak mau naik gunung apa, timnya siapa saja, dokumen -dokumen, siapkan biaya tak terduga. Nomor emergency yang bisa dihubungi. Harus membawa orang yang berpengalaman yang sudah terbiasa yang mendaki gunung. Bikin laporan setelah naik gunung untuk jadi arsip-arsip.
9. Jangan Ninggalin Ibadah
Bakal selalu ada cara untuk beribadah, kalau tidak ada air bisa tayamum untuk melaksanakan sholat, kalau lagi hujan bisa ibadah di dalam tenda. Terus berdo'a dan jangan lupakan ibadah. Harus dengan niat yang baik tidak akan menemukan hal-hal terkait mistis.
Seperti diketahui Khansa Syahla merupakan pendaki gunung yang mendapatkan rekor MURI sebagai pendaki perempuan termuda Indonesia yang mencapai puncak Gunung Kilimanjaro pada tahun 2019.
Selain itu Khansa juga perempuan termuda Indonesia yang menaklukkan puncak Cartenz Pyramid di Papua dan pada tahun 2022 berhasil memdaki gunung tertinggi di Benua Eropa yakni Gunung Elbrus dengan ketinggian 5.642 mdpl.
Dengan prestasinya yang begitu banyak, tidak salah kalau Khansa Syahla dipilih oleh Eiger Adventure sebagai Brand Ambassador.
Menaklukkan The Seven Longest Indonesia
Rencana terdekat Khansa Syahla saat ini adalah akan melanjutkan program The Seven Longest Indonesia atau Tujuh Jalur Pendakian Terpanjang di Indonesia. Khansa sebelumnya sudah menyelesaikan 6 dari tujuh jalur yakni Gunung Argopuro Jawa Timur, Gunung Gandang Dewata Sulawesi Barat, Gunung Patah di Bengkulu, Gunung Kebon Tanu di Luwu Utara, Gunung Sangar di Lombok, Gunung Leuser di Aceh.
Khansa berharap kepada teman-teman pendaki pemula, boleh banget naik gunung namun harus menjaga alam di sekitar gunung.
"Kalau masih membuang sampah sembarangan di gunung tidak usah naik gunung, karena ngapain kita naik gunung dan coret-coret vandalisme, karena alam diciptakan untuk menikmati keindahannya. Kalau dirusak buat apa naik gunung, kita harus jaga alam dan alam akan jaga kita, "pungkasnya.***