Profesor Ron Eccles dari Common Cold Centre pernah mempelajari efek konsumsi minuman panas yang melegakan hidung tersumbat. Studi pada 2008 itu telah diterbitkan dalam jurnal Rhinology.
Eccles dan timnya menemukan bahwa minuman panas dapat meredakan pilek, batuk, bersin, sakit tenggorokan, kedinginan, dan kelelahan secara instan. Mereka menjalankan uji klinis yang menguji teori minuman panas berbahan buah blackcurrant.
Namun, minuman lainnya disebut Eccles punya efek sama, termasuk teh hangat. "Minuman hangat apa pun yang lezat akan meringankan sebagian besar gejala flu biasa, terutama sakit tenggorokan dan batuk," tukas Eccles.***