Janda Bolong Harganya Bisa Mencapai Ratusan Juta , Dosen Pertanian Unpad : Ini Permainan Harga

- 27 September 2020, 14:35 WIB
Tanaman hias Janda Bolong atau Monstera.*
Tanaman hias Janda Bolong atau Monstera.* /PIXABAY.COM/

 BAGIKAN BERITA -Tanaman hias Janda  Bolong dengan nama  latin Monstera Adansoni Variegata saat ini  sedang tren di kalangan pehobi  tanaman hias.

Bagi sebagian masyarakat pasti  bingung dengan  harga tanaman hias janda  bolong ini yang mencapai  hingga ratusan juta rupiah.

Satu pot tanaman Janda Bolong atau monstera   sebelum tren sekitar satu tahun  yang lalu harganya  hanya  Rp.50 Ribu, kini  harga nya bisa untuk membeli  mobil hingga  ratusan  juta rupiah.

Baca Juga: Cara Merawat Tanaman Monstera Agar Segar dan Cantik Seperti di Kafe Kekinian

Tanaman Janda Bolong atau monstera ini memiliki tampilan yang unik, yakni bagian tengahnya bolong, dan ada yang memiliki kombinasi beberapa warna, menjadi daya tarik bunga yang satu ini.

Janda  Bolong Monstera ini merupakan jenis tanaman merambat atau menjalar, habitatnya di hutan tropis bagian selatan Meksiko sampai Panama.

Kenapa di sebut monstera atau Janda Bolong karena ukuran tanaman yang bisa mencapai puluhan meter di alam bebas, monstera memiliki kekhasan pada daunnya yang lebar dan sobek-sobek serta berlubang ditengahnya.

Baca Juga: Buseet , Harga Tanaman Janda Bolong Atau Monstera Sekarang Sekitar Rp.100 Juta

Mungkin bagi  orang  awam  merasa heran, kenapa  harga tanaman hias Janda Bolong atau monstera  ini bisa melambung  tinggi hingga ratusan  juta rupiah.

Dikutip  Bagikanberita.com  dari laman Ketik.unpad.ac.id, alasan mahalnya harga Tanaman hias Janda Bolong atau monstera menurut Dosen Fakultas Pertanian Unpad Syariful Mubarok Ada beberapa faktor.

Bentuk tanaman Monstera yang memiliki keindahan pada daunnya yang memiliki lubang. Terutama pada jenis Variegata ini yang memiliki warna unik pada daun yaitu hijau putih, maka tidak heran dapat bernilai jual tinggi.

Menurut Pria yang bergelut di Departemen Budidaya Tanaman ini menyatakan bahwa harganya yang melambung naik bukan karena teknik budidayanya yang sulit.

Baca Juga: 5 Fakta Janda Bolong yang Sedang Tren: dari Manfaat hingga Harga Selangit

"Nilai jual Janda Bolong yang mencapai ratusan juta tersebut merupakan bentuk dari permainan harga semata. Sebenarnya peningkatan atau naiknya harga yang drastis bukan akibat dari sulitnya teknik budidaya yang dilakukan, ini hanya sebatas dari permainan dagang atau harga untuk tanaman hias,” jelas Syariful seperti dikutip laman ketik.unpad.ac.id.

Ia menambahkan bahwa fenomena ini pernah terjadi pula pada sekitar tahun 2007. Pada saat itu kenaikan harga fantastis pun pernah dialami oleh Anthrium Gelombang Cinta.

"Jika sudah banyak yang produksi tanaman ini, maka akan mengakibatkan harga di pasaran menjadi turun drastis. Saya pun menakutkan hal tersebut terjadi pada monstera ini, setelah banyak dibudidayakan dan jumlahnya meningkat di masyarakat mengakibatkan harganya turun,” ujar Syariful yang merupakan pengajar produksi tanaman hias ini. 

Baca Juga: Ternyata ini Penyebab Harga Janda Bolong Bisa Seharga Mobil, Simak Ulasan Dosen Pertanian Unpad

Sementara itu, jika dilihat dari budidayanya, tanaman ini tidak ada cara khusus untuk merawatnya. Syariful menjelaskan bahwa yang perlu diperhatikan hanya penyiraman, pemupukan, serta pengendalian hama penyakit.

Maka Syariful memandang bahwa dengan ramainya tanaman hias monstera ini terdapat segi baik dan buruknya. Untuk segi baiknya, nilai ekonomis semua jenis tanaman meningkat.

Dengan  begitu harga tanaman jenis lain yang berdaun indah ikut naik, dan terbukti saat ini harga tanaman hias seperti anggrek, aglaonema, anthurium, caladium turut meningkat.

Baca Juga: Harga Janda Bolong Semakin Melejit Kalahkan Mobil LCGC, Merawatnya Bikin Bahagia

Populernya tanaman hias Monstera ini menjadikan masyarakat untuk memanfaatkan lahan pekarangan guna budidaya tanaman hias.

Namun Syariful pun menyampaikan bahwa segi buruk dari adanya fenomena ini ialah harga yang kemungkinan akan turun drastis.

Kemungkinan akan turunnya tanaman  ini disebabkan karena mulai banyaknya yang  tanaman ini, sehingga pada akhirnya tidak memiliki nilai ekonomis lagi.

Baca Juga: Delapan Tanaman Hias yang Populer dan Tren di Masa Pandemi Covid 19, Nomor 7 Paling Banyak Dicari

Nah bagi  yang hobi  dan membudidayakan tanaman hias monstera ini ada baiknya untuk  menjualnya dalam  waktu dejar mumpung  harganya masih  selangit.***

Editor: Hendra Karunia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x