BAGIKAN BERITA – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membagikan kabar bahagia melalui akun Instagram pribadinya.
Anies mengungkapkan, jika anak-anak sudah mulai mendapatkan vaksinasi pada Kamis 1 Juli 2021.
Hal ini, kata Mantan Rektor Universitas Paramedina tersebut sebagai upaya untuk menyelamatkan masa depan Bangsa.
“Alhamdulillah, upaya menyelamatkan masa depan bangsa dimulai hari ini, 1 Juli 2021, dengan memvaksinasi anak-anak di DKI Jakarta. Ini ikhtiar kita untuk melindungi setiap anak bangsa,” tulis @aniesbaswedan.
Menurut dia, DKI Jakarta adalah provinsi pertama yang menggelar vaksinasi untuk anak-anak. Adapun jenis vaksin yang dipakai adalah sinovac.
“Hari ini DKI Jakarta menjadi provinsi pertama yang menyelenggarakan kegiatan vaksinasi jenis Sinovac untuk anak-anak usia 12-17 tahun, di SMAN 20, Sawah Besar, Jakarta Pusat,” ungkapnya.
“Jajaran Forkompimda DKI usai upacara Hari Bhayangkara pagi tadi kompak hadir meninjau proses vaksinasi: Pangdam Jaya, Mayjen TNI Mulyo Aji; Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran; Pangkoopsau I, Marsekal Pertama TNI Tedi Rizalihadi; Kapok Sahli Koarmada I, Laksma TNI Sumardi. Kita semua ingin anak-anak selamat, sehat, bisa bersekolah kembali, mampu meraih masa depan yang bisa lebih baik dari kita semua,” imbuhnya.
Anies menjelaskan, vaksinasi untuk anak-anak sudah melewati proses pengkajian dan lulus uji kelayakan BPOM.
Sehingga, dirinya menjamin keamanan penggunaan vaksin bagi-anak-anak karena disesuaikan dengan dosis mereka.
Baca Juga: Tifatul Sembiring Murka, Anies Baswedan Mau Diludahi Salah Satu Komisaris BUMN: Arogan Banget!
“Vaksinasi untuk anak-anak ini sudah melewati proses pengkajian dengan tim kesehatan, sekaligus telah melalui uji kelayakan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), agar sesuai dosisnya bagi anak-anak,” turur Anies.
Dirinya mengimbau agar para orang tua untuk selalu melindungi anak-anaknya dan menerapkan protokol kesehatan.
“Kepada seluruh orang tua di Jakarta, mari lindungi anak-anak kita dengan di-#vaksindulu. Tunggu informasi pendaftarannya di @dkijakarta atau lewat aplikasi JAKI,” ungkap Anies.***