Laporan stasiun TV Guangdong, pemilik yang bermarga Liang mengaku menolak pindah karena tawaran dari pemerintah tak sesuai keinginannya.
Baca Juga: Atasi Kemacetan di Jakarta, Ini Kata Pakar Transportasi ITB
Soal konsekuensi yang dihadapinya, Liang tidak keberatan. Ia pun tak peduli dengan apa pun yang orang pikirkan tentang keputusannya.
"Orang pikir ini lokasi rumah yang buruk, tapi aku merasa tenang di rumah sendiri. Rasanya bebas, menyenangkan dan nyaman," katanya.
Sumber stasiun TV Guangdong mengatakan Liang meminta pemerintah memberinya empat apartemen, tapi hanya dua yang disetujui.
Baca Juga: Bikin Penasaran Army, 10 September BTS Bakal Rilis Break The Silence : The Movie
Sedangkan dalam wawancara lain yang direkam Pear Video, Liang mengklaim pemerintah menawarinya lahan pengganti di samping kamar mayat yang tentu saja ditolaknya.
Diposting di medsos rumah paku Liang langsung menjadi sensasi internet.
Artikel ini sebelumnya telah tayang di Galamedianews dengan judul Terjepit Seorang Sendiri, Bandel Tak Mau Pindah Pemilik Rumah Ini Tinggal Tepat di Tengah Jalan Tol
Pemerintah didistrik Haizhu, pekan lalu mengatakan viral video rumah paku Liang berawal saat pemerintah memutuskan untuk meratakan sejumlah bangunan di Jalan Huandao tahun 2010 untuk Jembatan Haizhuyong.