Ini Respon Pemerintah Setelah Timnas Indonesia Tersingkir di Piala AFF U-19 2022

11 Juli 2022, 19:56 WIB
Timnas Indonesia usai membantai Myanmar 5-1 di AFF U-19 /instagram.com/pssi/

BAGIKAN BERITA - Inilah respon pemerintah setelah Timnas Indonesia dipastikan tersingkir dari ajang Piala AFF U-19 2022.

Timnas Indonesia dipastikan tersingkir dari ajang Piala AFF U-19 2022, setelah hanya menduduki peringkat kedua klasemen Grup A.

Meskipun berhasil membantai Myanmar 5-1 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu 10 Juli 2022 malam, Timnas Indonesia tetap tak bisa melaju ke babak semifinal karena kalah head to head dari Thailand dan Vietnam.

Baca Juga: 2 Minggu Jelang Liga 1 Bergulir, Marc Klok Berharap Skuad Persib Tampil Full Team

Sebenarnya penampilan Timnas Indonesia selama gelaran Piala AFF U-19, bisa dikatakan baik, terbukti pasukan Garuda Muda tidak pernah mengalami kekalahan.

Tercatat dalam lima laga yang dilakoninya, Kakang Rudianto dan kolega berhasil menang tiga kali dan ditahan imbang dua kali dan menjadi tim yang paling produktif di Grup A.

Selain itu, Tim Garuda Muda telah mencetak gol ke gawang lawan sebanyak 17 kali dan hanya kebobolan dua gol.

Baca Juga: Pulih dari Cedera, Nick Kuipers dan David da Silva Sudah Ikut Latihan Bersama Persib Bandung

Dan yang paling menyakitkan, Tim asuhan Shin Tae-yong poinnya sama dengan peringkat kesatu dan kedua.

Namun, semua catatan apik Timnas U-19 menjadi sia-sia karena kalah head to head dari Thailand dan Vietnam.

Meskipun begitu, pemerintah melalui Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali tetap menaruh bangga dengan timnas U-19.

Baca Juga: Setelah TC di Cianjur, Persikabo 1973 Siap Layani Tantangan Persib di Laga Uji Coba

"Saya tetap bangga. Tim yang ada sekarang saya kira itu dimaksimalkan," ucap Menpora Amali seperti dikutip dari kemenpora.go.id.

"Pemerintah menyerahkan sepenuhnya kepada federasi keinginannya seperti apa kita fasilitasi. Pemerintah tak akan ikut turut campur terlalu dalam soal tim dan sebagainya. Tugas pemerintah hanya memfasilitasi," tambah politisi Golkar tersebut.

Selain itu, Menpora Amali juga mendukung langkah yang diambil pelatih Shin Tae-yong mengenai pemanggilan pemain naturalisasi untuk memperkuat Tim Garuda Muda.

Baca Juga: Lawan Bali United di Laga Pembuka Liga 1, Thomas Doll Ungkap Michael Krmencik Akan Menjadi Kunci Persija

"Jadi apa yang dilakukan STY dengan telah memanggil tiga pemain naturalisasi dan masih melakukan inventarisir lagi, bagi kita tidak ada masalah," kata Zainudin Amali.

"Kalau PSSI bisa mendapatkan tambahan naturalisasi ya syukur, kita akan dorong untuk bisa fasilitasi tapi, jangan itu menjadi gantungan harapan utama kita," pungkasnya.***

Editor: Ali Bakti

Sumber: Kemenpora.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler