Jakarta Disegani Dunia Jika Indonesia Beli Jet Tempur Dassault Rafale dari Prancis yang Pernah Sukses Bom ISIS

26 Agustus 2021, 15:05 WIB
Pesawat jet tempur KF-21/IFX /Yonhap News

BAGIKAN BERITA-Rencana Indonesia untuk membeli pesawat jet tempur asal Prancis yakni Dassault Rafale langsung mendapatkan perhatian dunia.

Seperti diketahui Indonesia rencananya akan membeli 36 jet tempur Dassault Rafale dari Prancis.

Selain itu Jakarta sebagai ibukota negara Indonesia akan dijadikan operator terbesar apabila membeli 36 jet tempur Dassault Rafale
dari Prancis.

Baca Juga: Demi Bertahan Hidup, Mantan Menteri Komunikasi Afghanistan Bergelar S2 di Oxford Jadi Kurir Pizza di Jerman

Apabila Indonesia jadi membeli 36 jet tempur
Dassault Rafale, Prancis suap menyuplai berbagai mesin perang terkini.

36 unit jet tempur Dessault Rafale dari Prancis menjadi incaran Indonesia untuk memperkuat pertahanan TNI AU.

Rencana pembelian jet tempur Dessault Rafale dari Prancis oleh Indonesia rupanya juga sampai ke telinga sejumlah negara eropa.

Baca Juga: Tiga Perempuan Afghanistan Dirantai Kakinya dan Diseret oleh Suami Mereka, Cek Faktanya di Sini!

Salah satu yang mendengar kabar pembelian 36 unit jet tempur Dessault Rafale dari Prancis oleh Indonesia untuk TNI AU adalah negeri Ceko.

Hal ini seperti dikutip Zonajakarta.com dari Czdjournal yang menyebut Indonesia berambisi untuk memboyong jet tempur Dessault Rafale dari Prancis dalam waktu dekat.

"Indonesia ingin memodernisasi ke segala arah, dan rencana tersebut membayangkan investasi besar-besaran sebesar $125 miliar di sektor militer individu pada pertengahan dekade keempat.

Baca Juga: Terancam Kariernya akan Tamat oleh Taliban, Puluhan Atlet Perempuan Afganistan Eksodus Ke luar Negeri

Rencana ini merupakan indikator ambisi khusus Indonesia di kawasan ini dan kekhawatiran yang berkembang terhadap keamanan nasional.

Beberapa akuisisi yang direncanakan dan diselesaikan menunjukkan bahwa Jakarta semakin mencari pembelian strategis Eropa.

Menurut berbagai sumber, Indonesia hampir saja membeli 36 pesawat Dassault Rafale Prancis, misalnya.

Baca Juga: Wapres Amerika Serikat Kamala Harris Tuduh China Melakukan Intimidasi dan Pemaksaan di Laut China Selatan

Jika pembelian ini dilakukan, Jakarta akan menjadi operator asing terbesar dari pesawat tempur Prancis tersebut," tulis Czdjournal dalam artikel terbitannya pada 26 Juli 2021.

Sebelumnya, tersiar kabar jika Indonesia-Prancis meneken pernyataan pendapat pertahanan.

Prancis dalam pernyataan itu menjelaskan mereka akan menyuplai Indonesia dengan berbagai mesin perang terkini.

Tak tanggung-tanggung, Indonesia akan membeli empat jenis alutsista, yakni kapal selam Scorpene, MBDA Missile, jet tempur Rafale dan fregat La Fayette.

Baca Juga: Taliban Ganti Nama Afghanistan Jadi 'Emirat Islam Afghanistan', Kibarkan Bendera di Seluruh Penjuru Negeri

Artikel ini sebelumnya telah tayang di Zona Jakarta dengan judul Jakarta Disorot Dunia, DKI Diprediksi Jadi Operator Terbesar Jika Jet Tempur Rafale Berhasil Dibeli Indonesia

Terkhusus untuk lini jet tempur, pilihan Indonesia kepada Rafale masuk akal lantaran jet tempur ini sudah kenyang pengalaman perang.

Dikutip zonajakarta.com dari dassault-aviation.com, Kamis (21/1/2021) secara umum, jet tempur besutan Dassault Aviation ini merupakan yang tercanggih di Eropa.

Saingannya hanya tiga di benua Biru, yakni Gripen NG, Su-35, dan Eurofighter Typhoon.

Namun diantara ketiganya Rafale punya kelebihan dalam satu hal, yakni ia sudah Battle Proven alias teruji dalam pertempuran.

Baca Juga: Profil Ahmad Massoud, Tokoh Oposisi Afghanistan yang Paling Diburu Taliban

Jet tempur Rafale dilengkapi radar AESA mampu membawa smart bom GBU-12 Paveway II dijadikan penempur garis depan untuk melakukan misi Suppression of Enemy Air Defenses (SEAD) melalap pertahanan udara Libya.

Hasilnya tanpa mengirimkan pasukan darat, penggulingan Khaddafi sukses bagi Sekutu karena pusat-pusat komando Libya berhasil dilumpuhkan berkat aksi Rafale mengobrak-abrik pertahanan Tripoli.

Bukan hanya itu, Rafale juga sudah melalang buana membom posisi ISIS, Al Qaeda hingga Taliban.

Baca Juga: Australia Tawarkan Bantuan ke Amerika Evakuasi Tentara dan Warganya dari Afghanistan Jika Lewat 31 Agustus

Sebagai jet tempur garis depan NATO inilah Rafale memang cocok untuk Indonesia.***(Zulaika Rizkia/ Zona Jakarta)

Editor: Hendra Karunia

Sumber: Zona Jakarta

Tags

Terkini

Terpopuler