Inilah 6 Tips Cara Naik Motor Matik di Tanjakan dan Turunan

12 Juli 2022, 15:30 WIB
Tips menggunakan motor saat di tanjakan ataupun turunan /Astra Honda Motor

BAGIKAN BERITA - Berkendara di jalanan dengan tanjakan terjal ataupun turunan curam kerap mendapat perhatian istimewa.

Melewati kedua jalur jalan tanjakan dan turunan dan tanjakan kita tidak hanya dituntut meningkatkan kewaspadaan namun juga keterampilan dan kesabaran. Pada dasarnya, berkendara menggunakan sepeda motor matik berbeda dengan sepeda motor yang menggunakan kopling.

Sepeda motor tipe sport atau bebek (cub) ketika melewati jalur turunan dapat memanfaatkan engine brake dengan memposisikan gigi 1 untuk membantu mengurangi kecepatan.

Baca Juga: Langkah Mudah Daftar dan Beli Pertalite Serta Solar Bersubsidi untuk Kendaraan Roda Empat
 
Namun seperti apa jika menggunakan sepeda motor matik dengan perpindahan transmisi secara otomatis?
 
“Setiap pengendara wajib memahami teknik berkendara yang tepat agar mampu menghadapi berbagai kontur dan kondisi jalan. Hal ini sangat membantu kita untuk dapat tetap fokus dalam berkendara agar selamat sampai tujuan dan berkendara pun menjadi menyenangkan”, ujar Johanes Lucky, Safety Riding Manager PT Astra Honda Motor (AHM).
 
Berikut tips dari AHM dalam menggunakan sepeda motor matik ketika berada pada jalur tanjakan dan turunan:

Baca Juga: Cukup 2 Syarat Ini untuk Mendapatkan SIM dan Helm Gratis di HUT Bhayangkara ke-76
 
1.Lakukan pengecekan dan pemeriksaan pada kendaraan yang akan digunakan

Untuk menjaga performa kendaraan dan mengurangi potensi terjadinya insiden dari faktor kendaraan, lakukanlah pemeriksaan pada kendaraan yang digunakan mulai dari bahan bakar, oli, rantai, ban, kopling, rem, dan perangkat lainnya.
 
2. Kenali kondisi rute yang akan dilalui

Pastikan kita mengetahui rute atau kondisi jalan agar kita dapat antisipasi terlebih dahulu berbagai macam jalur yang akan dilewati. Pengendara sepeda motor dapat mengatur jadwal dan rute perjalanan untuk menghemat jarak, waktu, tenaga serta menghindari kemacetan.

Baca Juga: Inilah Penyebab Kampas Rem Sepeda Motor Tidak Pakem
 
3. Memasuki jalur yang menanjak   

Pada saat akan memasuki jalan menanjak, sebaiknya mengambil jarak yang cukup agar akselerasi sepeda motor dapat melewati tanjakan. Turunkan kecepatan secara bertahap ketika mendekati puncak/jalan datar.

Sebelum memasuki jalan menanjak, manfaatkan akselerasi atau momentum dengan menambah gas jauh sebelum jalan menanjak dengan memperhatikan kondisi jalan, kurangi kecepatan ketika mendekati ujung tanjakan dengan tetap memperhatikan kecepatan saat menanjak sebelumnya guna mencegah terlepasnya roda depan ketika mencapai ujung tanjakan.
 
4. Memasuki jalan yang menurun          

Pada saat akan memasuki jalan menurun, sebaiknya kurangi kecepatan jauh sebelum memasuki jalan menurun yaitu dengan menurunkan gas dan pertahankan kecepatan sepeda motor dengan menggunakan rem depan/belakang. Bila dirasakan pengereman kurang optimal, berhentilah atau menepi sejenak ketika melewati jalan turunan dengan rute yang panjang untuk mendinginkan rem depan/belakang.

Baca Juga: Kamu Harus Tahu!! Inilah Tanda-tanda Shockbreaker Motor Harus Segera Diganti
 
 
5. Postur berkendara yang tepat

Postur saat berkendara di jalur tanjakan posisikan badan condong ke depan agar roda depan mendapatkan grip (cengkraman) yang kuat terhadap permukaan jalan, demikian pula pada saat berkendara jalur turunan, posisikan postur badan condong ke belakang.
 
6. Berhenti di tanjakan     

Ketika harus berhenti di tanjakan, komposisi rem belakang sebaiknya lebih besar yang berguna untuk menahan gaya dorong kendaraan ke belakang. Hindari posisi di belakang kendaraan berukuran besar, seperti truk dan bus namun bila terpaksa harus berada di belakang kendaraan besar ambilah posisi di sebelah kiri atau mengambil posisi paling aman di belakangnya.

Baca Juga: Ternyata Hanya Pelat Nomor Ini yang Akan Diganti dari Latar Belakang Hitam Menjadi Putih oleh Korlantas Polri
 
Dalam kondisi apapun setiap pengguna jalan sebaiknya mengetahui teknik berkendara termasuk di tanjakan dan turunan, hal ini diperlukan guna menjaga keselamatan pengendara dan sekitar serta dapat menerapkan etika.

Editor: Hendra Karunia

Tags

Terkini

Terpopuler