Waspada! Penyakit Hepatitis Misterius Pada Anak Bisa Menyebabkan Kematian, Begini Cara Pencegahannya

- 7 Mei 2022, 15:13 WIB
tanda anak terkena hepatitis misterius
tanda anak terkena hepatitis misterius /Foto oleh Victoria Borodinova dari Pexels/

BAGIKAN BERITA-Baru saja reda kasus covid 19 kini muncul penyakit menular yang sedang terjadi di beberapa negara yakni penyakit hepatitis misterius yang sudah menelan korban jiwa atau meninggal dunia terutama kepada anak-anak.

Seperti diketahui Penyakit hepatitis misterius menular melalui pencernaan dan saluran pernapasan dan mayoritas diderita anak-anak.

Terkait dengan merebaknya penyakit hepatitis misterius di beberapa negara termasuk Indonesia, para orangtua terutama ibu diharapkan untuk tidak panik tapi harus tetap waspada.

Baca Juga: Inilah 4 Tips Mengendarai Kendaraan Agar Tidak Merasa Pegal dan Tetap Bugar Selama Perjalanan Mudik

Menurut dokter spesialis anak, Prof Dr dr Hanifah Oswari SpA(K) kematian bisa dicegah dengan menemukan gejala hepatitis misterius yang tidak diketahui pasti penyebabnya sejak awal.

Lebih lanjut dr Hanifah menyarankan agar para orang tua meningkatkan kewaspadaan dengan melakukan sejumlah tindakan pencegahan terhadap penyakit hepatitis misterius.

"Langkah awal mencegah hepatitis adalah menjaga kebersihan diri dan lingkungan,"katanya.

Baca Juga: Berat Badan Naik usai Lebaran? Waspada Penyakit Mengintai, Begini Cara Mengatasinya

Untuk mencegah dari saluran pencernaan, jagalah kebersihan dengan cara mencuci tangan dengan sabun, memastikan makanan atau minuman yang dikonsumsi itu matang.

Berikut ini adalah gejala awal penyakit hepatitis misterius seperti mual, muntah, sakit perut, diare, kadang disertai demam ringan.

Selanjutnya, gejala akan semakin berat seperti air kencing berwarna pekat seperti teh dan BAB berwarna gelap.

Baca Juga: Cara Mudah Turunkan Kolesterol Setelah Seharian Makan Makanan Bersantan dan Berlemak Seperti Opor Ayam

Jika anak mengalami gejala-gejala tersebut, orangtua diminta segera memeriksakan anak ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat untuk mendapatkan diagnosis awal.

Hanifah menekankan jangan menunggu hingga muncul gejala kuning bahkan sampai penurunan kesadaran.

Sebab, kondisi tersebut menunjukkan bahwa infeksi hepatitis sudah sangat berat.

Baca Juga: Mau Mudik? Inilah 5 Tips Menjaga Daya Tahan Tubuh Selama Perjalanan Mudik agar Tetap Bugar

"Bawalah anak-anak kita ke fasyankes terdekat untuk mendapatkan pertolongan dari tenaga kesehatan. Apalagi kalau sampai sudah terjadi penurunan kesadaran, maka kesempatan untuk menyelematkannya sangat kecil," tuturnya.

Jangan menunggu sampai gejalanya lebih berat, karena kalau berat kita kehilangan momentum untuk bisa menolong lebih cepat.

Editor: Hendra Karunia

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x