"Setelah kejadian itu, korban pulang ke rumah tapi, ibu korban curiga karena korban diam setelah sampai di rumah, hingga akhirnya mengakui telah dilakukan tindakan cabul oleh oknum gurunya," paparnya.
Baca Juga: SIA-SIA, Pemanggilan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang oleh Tim Investigasi Tak Ada Hasilnya
Mendapat laporan dari orangtua korban, polisi langsung melakukan investigasi dan berhasil menangkap pelaku.
Menurut Arik Indra Sentan, awalnya pelaku tidak mengakui perbuatan yang memalukan tersebut, namun polisi memperlihatkan barang bukti berupa rekaman CCTV, chat pelaku dan korban, serta hasil visum dari rumah sakit, dan akhirnya TH mengakui perbuatannya.
"Tersangka mengelak, tapi setelah kami menunjukkan sejumlah barang bukti, tersangka langsung mengakui," pungkasnya.***